Cerita "Pak Gurdes Bersama Irul" Membawa Berkah...

Henry James mengatakan "Tiga hal dalam kehidupan manusia adalah penting. Yang pertama adalah menjadi baik. Yang kedua adalah menjadi baik. Dan yang ketiga adalah menjadi baik." Demikian pentingnya menjadi orang baik sampai beliau menekankannya sebanyak tiga kali.

Demikian jugalah Pak Gurdes, selalu berusaha dan belajar untuk selalu melakukan setiap aktivitas dengan diawali dengan niat baik, karena dia percaya bahwa sesuatu yang dimulai dengan kebaikan akan berbuahkan kebaikan. 

Sesuai dengan komitmennya yang akan selalu mencatatkan pengalamannya sehari-hari, Pak Gurdes hari ini sebenarnya memiliki banyak ide untuk dituliskan. Mulai dari awal keberangkatan sampai tiba dan melaksanakan berbagai aktivitas di sekolahnya, sampai pada cerita melihat Irul siswa yang disayanginya kembali berada di sekolah.

Pak Gurdes juga ingin menceritakan pengalamannya bersama murid-muridnya khususnya kelas VII yang sangat berkesan hari ini. Sesuai dengan janjinya seminggu yang lalu kepada murid-muridnya Pak Gurdes telah mempersiapkan media alat peraga interaktif yang dibuatnya sendiri dan telah ditampilkannya di dalam kelas tadi pagi.  

Tetapi kali ini dia  memutuskan untuk berbagi tentang kisah seseorang yang spesial baginya hari ini. Ya, seorang yang menjapri beliau melalui WhattsApp yang mengaku sangat terinspirasi dengan kisah Pak Gurdes bersama Irul yang dibacanya di blog Pak Gurdes, bahkan sampai mencari tahu apa saja judul buku-buku hasil karya Pak Gurdes dan menanyakan bagaimana cara mendapatkannya.

Membaca pesan yang diterimanya pukul 04.46 WIB tersebut membuat Pak Gurdes sedikit terkejut. Dia sangat penasaran karena pesan tersebut berasal dari nomor baru yang sama sekali tidak pernah menghubunginya, tetapi dengan niat baik Pak Gurdes pun membalasnya dan menanyakan siapa dan dari mana asal pengirim pesan itu.

Dan akhirnya komunikasi dua arah terjalin dengan baik. Ternyata sosok yang penasaran dan tertarik dengan buku pak Gurdes tersebut adalah Ibu Asmayani yang akrab di panggil bu Ani, salah seorang guru SMA Negeri dari kota Jambi. Ternyata beliau membaca kisah Pak Gurdes bersama Irul yang dibagikan di WhattsApp Group "WIT 2021 media alat peraga" yang kebetulan beliau dan Pak Gurdes sama-sama tergabung dalam grup tersebut.

Walaupun mengajar di desa terpencil, Pak Gurdes memang tidak mau ketinggalan dalam pengembangan diri sebagai guru, dia merupakan salah satu peserta Wardah Inspiring Teacher (WIT) 2021. WIT adalah program pelatihan bagi guru-guru inspiratif se-Indonesia yang disponsori oleh PT Paragon Technology and Innovation. Program terebut telah diikutinya sejak bulan Juli dan saat ini mereka berada pada tahap pembuatan media belajar.   

Mengetahui bukunya diminati oleh bu Ani yang merupakan lulusan peternakan dan mengampu bidang studi biologi di sekolahnya, Pak Gurdes pun dengan rasa senang mengirimkan tujuh buah foto karya bukunya  yang tersedia di rumahnya beserta harganya dengan harapan bu Ani akan memesan dan memborong semua bukunya... Hehehehe...

Sekitar pukul lima sore akhirnya bu Ani memastikan memesan 3 buah buku pak Gurdes, pak Gurdes pun semakin bersemangat dan segera bergegas mengendarai sepeda motornya ke kota untuk mengirimkan buku tersebut ke pada tuan barunya...

Pak Gurdes sangat bersyukur atas berkah yang diterimanya hari ini, berkah dari cerita bersama Irul yang didapatnya dari Ibu guru yang baik hati. Bukan hanya membeli buku karya Pak Gurdes, Ibu Ani juga ingin belajar dan akhirnya ikut serta dalam menulis buku antologi "Hadiah untuk bundaku jilid 4" di kelas Menulis Buku Inspirasi (MBI).

Hari ini adalah hari yang sangat menyenangkan bagi Pak Gurdes, apalagi melihat Irul kembali bisa belajar di sekolah seperti biasanya, ditambah lagi berkah dari menulis yang didapatkannya. 

Pak Gurdes pun sudah meniatkan dalam hati akan memberikan sebagian hasil penjualan bukunya kepada Irul, siswanya yang tadi pagi tersenyum kepadanya...

Terima kasih Irul, karenamu kudapat berkah...